Ragam Kegiatan Mahasiswa Saat Libur Kuliah
Libur semester merupakan libur yang dijalani oleh mahasiswa setelah menyelesaikan ujian akhir semester (UAS).
Durasi libur semester pada setiap perguruan tinggi berbeda-beda tergantung pada kebijakan dari masing-masing kampus.
Biasanya, waktu liburan ini tergolong cukup lama dimana dapat lebih dari satu bulan atau bahkan dapat mencapai dua bulan.
Dengan waktu yang panjang tersebut, mahasiswa dapat melakukan berbagai kegiatan untuk mengisi libur semester.
Bekerja
Kegiatan yang dapat dilakukan saat libur kuliah yang pertama adalah bekerja. Mengapa kami urutkan di posisi pertama ?
Hal ini dikarenakan dengan bekerja mahasiswa akan memperoleh banyak manfaat terutama dalam pengalaman dan pendapatan.
Pendapatan yang diperoleh dari bekerja selama libur semester ini nantinya dapat dipergunakan untuk membayar uang kuliah dan sebagainya.
Tak hanya itu, pengalaman kerja selama libur ini juga dapat ditulis dalam CV atau portofolio mahasiswa.
Ada dua jenis pekerjaan yang dapat dilakukan mahasiswa yang libur semester berdasarkan waktunya, yaitu penuh waktu dan paruh waktu.
Keduanya punya keunggulan dan kekurangan masing-masing dan mahasiswa dapat memilih salah satunya.
Magang
Kegiatan selanjutnya yang bisa dilakukan mahasiswa saat libur kuliah adalah magang. Bedanya dengan bekerja terletak pada penghasilan.
Pada beberapa program magang tertentu seseorang diberikan imbalan lebih rendah dari karyawan atau bahkan tidak diberikan imbalan sama sekali.
Meskipun demikian, mahasiswa akan mendapatkan pengalaman bekerja yang sangat berharga dan berguna di masa yang akan datang.
Terlebih jika performa selama magang dinilai sangat baik, tidak menutup kemungkinan perusahaan akan merekrut mahasiswa tersebut setelah diwisuda.
Disamping itu, pengalaman magang tersebut nanti juga dapat dicantumkan mahasiswa ke dalam portofolio atau CV.
Menjadi Sukarelawan
Berpartisipasi secara sukarela dalam berbagai kegiatan sosial juga dapat dilakukan mahasiswa selama libur kuliah.
Dengan menjadi relawan mahasiswa akan berinteraksi dengan banyak orang dari berbagai kalangan.
Dari interaksi tersebut mahasiswa dapat belajar untuk berorganisasi dan memahami karakter dan perilaku orang lain.
Selain itu, mahasiswa juga akan mendapat relasi dari kegiatan sukarela tersebut yang kelak pasti bermanfaat.
Sama halnya dengan bekerja atau magang, pengalaman menjadi relawan ini juga dapat ditambahkan mahasiswa ke dalam CV atau portofolio.
Mengikuti Kursus Atau Pelatihan
Kegiatan pelatihan atau kursus yang dilakukan selama libur kuliah dapat meningkatkan keterampilan mahasiswa.
Terlebih jika kursus atau pelatihan itu memiliki sertifikat, maka itu dapat dilampirkan saat mahasiswa melamar pekerjaan.
Terdapat banyak program kursus dan pelatihan yang diselenggarakan oleh berbagai instansi atau lembaga baik yang berbayar maupun gratis.
Mahasiswa dapat memilih pelatihan atau kursus yang selaras dengan jurusan atau program studinya.
Salah satu kursus yang penting untuk dipelajari adalah kursus bahasa asing seperti bahasa Inggris atau bahasa China.
Berwirausaha
Waktu libur semester yang panjang juga dapat dimanfaatkan mahasiswa untuk membangun usaha atau bisnis.
Harapannya usaha yang dirintis sejak masih kuliah ini dapat diteruskan dan dikembangkan setelah tamat.
Mahasiswa bisa mencoba berbagai jenis usaha yang disesuaikan dengan jumlah modal yang dimiliki.
Tentunya sebelum memilih jenis usaha mahasiswa perlu memperhatikan tren bisnis dan kondisi lingkungan usaha.
Menulis
Bagi mahasiswa yang memiliki kemampuan verbal yang baik, membuat karya tulis mengisi kegiatan libur semester.
Karya tulis tersebut dapat berupa artikel, buku, novel, dan lain sebagainya.
Tulisan-tulisan tersebut nantinya dapat dipublikasikan di blog pribadi atau dikirim ke penerbit untuk dicetak.
Selain itu, mahasiswa juga dapat menjual karya tulisnya kepada pihak yang membutuhkan sehingga memperoleh penghasilan.
Mencicil Proposal Skripsi
Skripsi menjadi salah satu syarat bagi mahasiswa untuk menyelesaikan studi dan memperoleh gelar sarjana.
Tak sedikit mahasiswa yang tamat kuliah tidak tepat waktu karena terhambat dalam menyelesaikan skripsi.
Dengan mengangsur membuat proposal skripsi selama libur kuliah dapat meringankan beban mahasiswa saat semester akhir.
Dan pastinya tidak lupa pula mahasiswa harus berkonsultasi dengan dosen pembimbing selama mencicil proposal skripsi.
Olahraga
Kebanyakan mahasiswa selama libur kuliah lebih memilih untuk beristirahat dan bersantai di rumah.
Alih-alih menghilangkan stres setelah menyelesaikan studi satu semester, hal itu justru malah menambah kejenuhan.
Olahraga dijadikan sebagai alternatif kegiatan mahasiswa selama libur kuliah jika tidak memiliki agenda harian yang jelas.
Olahraga sendiri memiliki banyak manfaat bagi kesehatan sehingga mahasiswa dapat menjalani semester selanjutnya dengan baik.
Kesimpulan
Terdapat berbagai kegiatan yang dapat dilakukan oleh mahasiswa untuk mengisi waktu libur kuliah.
Kegiatan tersebut antara lain bekerja, magang, volunteering, berbisnis, menulis, mencicil proposal penelitian, dan berolahraga.
Masing-masing kegiatan memiliki manfaat tersendiri yang berguna bagi mahasiswa di masa yang akan datang.
Saran
Untuk menentukan kegiatan yang akan dilakukan selama libur kuliah mahasiswa perlu melakukan pertimbangan.
Pertimbangan tersebut meliputi berbagai hal seperti keadaan finansial, kesehatan, dan lain sebagainya.
Dengan demikian, maka kegiatan libur kuliah dapat dijalankan mahasiswa dengan baik dan lancar sehingga memperoleh manfaat yang optimal.